Menu:

 

ARTIKEL ICW

Artikel (Aplikasi | Multimedia | Ulasan | Lain-lain) - Tips

Privasi dan Anonimitas di Internet

Tanggal: 2010-10-18
Kategori: Infonet

Privasi dan anonimitas dalam kehidupan sehari-hari adalah sesuatu yang biasa dilakukan, namun tidak demikian halnya dengan di internet. Tanpa Anda sadari, saat Anda menjelajah web, chatting bahkan FTP sekalipun, sebagian kecil identitas diri Anda telah diketahui oleh pengelola layanan yang bersangkutan atau bahkan orang lain.

Banyak alasan mengapa seseorang harus menjaga identitas di internet. Mungkin Anda ingin mencari pekerjaan baru, tapi Anda masih terikat dengan pekerjaan sekarang, atau mungkin Anda seorang aktivis yang hanya ingin menyampaikan pendapat Anda tanpa takut diintimidasi oleh pihak mana pun hanya karena identitas Anda. Dengan alasan dan tujuan apa pun, mengumpulkan informasi tentang Anda tentu saja mengurangi kebebasan dan kemerdekaan Anda sebagai individu di internet.

Apa Itu Privasi?

Privasi adalah kebebasan pribadi. Mungkin ada baiknya jika diberikan sebuah analogi untuk mempermudah pengertian. Sebagai contoh, ketika Anda mengirim surat kepada teman, tentu dengan amplop tertutup bukan? Walaupun mungkin isinya tidak penting. Pertanyaannya: Mengapa Anda tidak mengirimkannya dengan kartu pos? Nah, dari contoh ini Anda tentu sudah bisa menarik kesimpulan yang intinya, Anda tidak ingin orang lain membaca surat Anda.

Di internet hal demikian sulit diperoleh. Karena e-mail yang Anda kirimkan adalah teks murni, orang lain bisa saja membaca surat Anda. Bagi yang berada di kantor dan koneksi ke internet dengan "proxy server" kantor, admin bisa kapan saja membaca isi surat yang Anda kirimkan. Lebih buruk lagi, e-mail Anda dapat dipalsukan, misalnya mengirimkan e-mail atas nama Anda kepada orang lain dan tidak ada yang bisa Anda lakukan untuk membuktikan bahwa e-mail tersebut bukanlah dari Anda.

Tip Menjaga Privasi Dalam Mengirim e-mail

Untuk mencegah hal demikian, diperlukan sebuah program yang dapat mengacak (enkripsi) e-mail Anda sekaligus melakukan verifikasi bahwa e-mail tersebut adalah benar-benar Anda sendiri yang mengirimnya. Program yang dimaksud adalah PGP (Pretty Good Privacy). Dengan PGP bukan saja surat Anda tidak dapat dibaca oleh pihak lain melainkan keabsahannya juga terjaga.

Hal lain yang perlu diperhitungkan dalam menjaga privasi adalah steganografi. Steganografi adalah seni menyembunyikan sesuatu ke dalam sesuatu. Penjelasan ini mungkin agak membingungkan. Tapi percayakah Anda jika e-mail Anda dapat disembunyikan di dalam file BMP atau WAV? Hal tersebut dapat dilakukan dengan steganografi. Jika Anda mengirimkan e-mail Anda dalam keadaan terenkripsi, maka mungkin seseorang dapat dengan sengaja memblokir e-mail Anda dan menghapusnya, karena kesal tidak dapat membaca e-mail Anda. Pesan Anda tidak akan pernah sampai.

Tapi bagaimana jika Anda mengirimkan e-mail biasa dengan body kosong bersubjek "foto reuni" dan lampiran berupa file BMP? Tentu orang akan berasumsi bahwa yang Anda kirim hanyalah foto dan tidak ada apa pun yang menarik untuk diperhatikan. Di lain pihak, rekan rahasia Anda mengetahui Anda mengirimkan e-mail lewat foto BMP tersebut dan melakukan de-enkripsi dengan software khusus steganografi, maka e-mail Anda selamat sampai tujuan dalam keadaan utuh. Hal ini dapat dikombinasikan dengan PGP, sehingga walaupun seseorang tahu bahwa Anda mengirimkan e-mail lewat file gambar, namun tetap tidak dapat mengetahui apa yang telah Anda tulis.

Apa Itu Anonimitas?

Anonimitas adalah tidak beridentitas. Bagi Anda yang ikut pemilu tentu saja sewaktu memberikan suara Anda tidak menuliskan nama Anda pada kertas suara. Ini untuk menjamin kerahasiaan pada saat pemilu.

Privasi dan anonimitas adalah dua hal yang sangat erat kaitannya dan mirip. Tapi, prinsipnya anonimitas adalah untuk privasi sedangkan privasi belum tentu membutuhkan anonimitas (walaupun biasanya memerlukannya). Privasi bisa saja didapat dengan menerapkan pengamanan, misalnya dengan enkripsi seperti contoh di atas.

Di media digital seperti internet, apa pun layanan yang Anda gunakan, sedikitnya Anda telah membuka identitas Anda sendiri. Bagaimana dan apa tentang diri Anda yang bisa diketahui orang lain dibahas di bawah ini.

1. e-mail

Adalah salah jika Anda beranggapan e-mail yang tidak berisi nama dan e-mail asli Anda tidak dapat dilacak kembali. Tidak benar juga pendapat bahwa sangatlah aman memakai e-mail gratisan seperti Yahoo dan lain-lain. Ini adalah persepsi salah yang sangat banyak ditemui. Setiap e-mail yang dikirim telah dicap dengan IP Anda yang terdapat di kepala surat e-mail. e-mail gratisan selalu menyertakan IP Anda di setiap e-mail yang dikirim.

2. WWW

Setiap kali berkunjung ke situs apa pun, sedikitnya Anda telah membuka informasi tentang darimana asal Anda. Banyak situs web internet menggunakan fasilitas log IP untuk mengetahui dari mana asal pengunjungnya. "Cookie" yang ditanam di PC Anda akan memberikan informasi ke pemilik situs tentang: berapa kali Anda berkunjung ke situs yang bersangkutan, sudah berapa kali Anda belanja online, sudah pernahkah Anda melihat iklan A atau B, dan lain-lain. Sedangkan penjelajah web komputer Anda sendiri akan memberikan informasi mengenai versi penjelajah, sistem operasi, resolusi, dan lain-lain.

3. FTP

Mengunduh di server FTP juga akan mengekspos tentang darimana asal dan siapa penyedia layanan internet Anda. Alamat IP Anda akan dicatat selama Anda berada di dalam server FTP tersebut.

4. IRC dan Forum

Dengan menggunakan nama samaran atau nama yang dipalsukan tidak menjamin identitas Anda tidak akan diketahui orang lain. Sekali lagi, alamat IP memegang peranan penting di sini. Anda dapat diketahui dari mana asalnya dan apa penyedia layanan internet yang Anda pakai, hanya dengan bermodal alamat IP Anda.

Apa Itu IP?

IP sendiri adalah singkatan dari Internet Protocol (protokol Internet), berupa sederetan angka oktet dengan bentuk aaaa.bbbb.cccc.dddd. Tanpa adanya alamat IP ini, Anda tidak mungkin dapat menggunakan internet. Dapat diibaratkan bahwa IP adalah nomor telepon, jadi setiap Anda ingin dihubungi orang lain tentu orang tersebut harus mengetahui nomor telepon Anda baru bisa berhubungan.

Cara Melindungi Privasi Anda

Untuk melindungi privasi Anda ada beberapa cara yang dapat diterapkan berdasarkan layanan internet yang Anda gunakan.

Jika Anda menggunakan WWW, maka gunakanlah "web proxy". Sedangkan e-mail, maka gunakan "remailer" atau "nym account". Dan untuk IRC, gunakan "Wingate proxy".

Privasi atau Tidak?

Pertanyaan apakah privasi perlu diterapkan di internet atau tidak selalu menjadi kontroversi. Pada satu sisi, privasi adalah hak asasi, di lain sisi fasilitas untuk ini sering disalahgunakan dengan tujuan iseng atau jahat, misalnya posting anonim dengan pesan yang disertai kata-kata yang menghasut.

Pemerintah Amerika Serikat sangat anti terhadap masalah privasi. Ini terbukti dari larangan ekspor teknologi enkripsi bit tinggi ke luar AS. Mereka ingin mengendalikan semua e-mail yang masuk atau keluar dari AS dengan cara menyensornya. Dikhawatirkan, jika teknologi enkripsi bit tinggi (di atas 64 bit) tersebar ke luar AS, maka agen rahasia AS akan sulit melacak dan mengawasi e-mail yang akan mereka monitor terhadap pihak-pihak tertentu di luar AS yang dicurigai melakukan tindak kejahatan tingkat tinggi. Enkripsi dengan bit tinggi hanya boleh dipakai di dalam AS karena masih dalam wewenang pemerintah AS.

Privasi dan anonimitas adalah bagaikan pisau bermata dua. Di tangan yang benar menjadikannya berguna dan di tangan yang salah akan menjadikannya bencana.

Diambil dari:

Nama surat kabar: Harian Global
Penulis: Kamaruddin
Alamat URL asli: http://www.harian-global.com/
Alamat URL salinan: http://dictum4magz.wordpress.com/
Tinggalkan komentar Anda...

ke atas


Kontak ICW: icw@sabda.org
Berlangganan publikasi: subscribe-i-kan-icw@hub.xc.org
Direktori Situs Kristen LINKs: http://www.in-christ.net/links
Facebook ICW: http://fb.sabda.org/icw Twitter ICW: @sabdaicw

 

Kontak kami | FAQ | Disclaimer | Buku Tamu | Yayasan Lembaga SABDA (YLSA) | © 2000-2024
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran | E-mail: webmaster@sabda.org