ARTIKEL ICW

Tentang Spam

Pernahkah anda menerima email tentang cara mendapat uang dalam waktu cepat atau penawaran bisnis sejenis dari orang yang tidak anda kenal? Jika anda termasuk anggota komunitas internet yang aktif pasti anda akan sering mendapatkannya. Itulah yang disebut "spam" atau banyak yang menerjemahkannya sebagai "surat kaleng" walaupun secara teknis artinya tidak sama persis. Orang yang melakukannya disebut "spammer". Spam adalah salah satu bentuk "junk mail" atau surat sampah, yaitu surat yang - biasanya - tidak ada manfaatnya bagi penerimanya.

Kalau memang tidak bermanfaat, lalu bagaimana menghindarinya? Sayang sekali tidak dapat. Seperti sudah dikatakan di atas, jika anda aktif di internet - misalnya rajin ikut mailing list - maka spam adalah sesuatu yang tak terhindarkan, karena semua orang, termasuk spammer, dapat dengan mudah mengetahui alamat email anda. Bahkan jika anda pasif sekalipun, spam masih dapat mengenai anda. Bagaimana caranya? Ada beberapa mailing list yang mengijinkan anggotanya untuk mendapatkan daftar alamat anggota yang lain. Jika anda kebetulan menjadi anggota mailing list tersebut, walaupun anda tidak pernah mengirimkan satu posting pun, anda masih tetap dapat terkena spam. Pokoknya banyak sekali cara spammer untuk mendapatkan alamat email anda.

Baiklah - kata anda - sekarang apa yang harus saya lakukan jika menerima spam? Yang penting, jangan takut, sebab tidak seperti mail bomb, umumnya spam tidak akan mencapai puluhan per hari, kadang hanya satu per minggu. Jadi anda tidak perlu menutup mail account anda. Jika anda malas berurusan dengan spammer, cukup hapus saja spam tadi dan persoalan sudah beres. Tapi jika anda penasaran dan ingin membereskan spammer tersebut, ada beberapa langkah yang perlu anda lakukan. Percuma mengirim mail bomb pada spammer karena biasanya alamat yang diberikan adalah fake address atau alamat palsu. Langkah pertama, dengan asumsi bahwa alamat yang dipakainya adalah alamat sebenarnya, kirim kembali email tersebut pada spammer disertai permintaan untuk tidak mengirimi anda lagi. Jika cara tersebut gagal, ada cara kedua, yaitu dengan mengirim keluhan ke admin dari domain si spammer tersebut yang alamatnya biasanya berupa "admin(at)xxx.xxx" atau ada alamat email khusus untuk melaporkan penyalahgunaan email seperti "abuse(at)xxx.xxx".

Jika anda masih menasaran lagi, anda bisa mencoba melacak sendiri si spammer melalui alamat IP yang digunakan, karena dalam kebanyakan kasus spamming (sekitar 98%) alamat IP yang digunakan spammer akan masuk di header email. Kuncinya, anda harus dapat melihat header dari email tersebut. Misalnya pada Hotmail pilih Options, Preferences, lalu pada bagian Show Header pilih Full Header. Begitu juga dengan di Yahoo! Mail. Dengan Eudora, tinggal klik tombol di sebelah kiri atas yang bertuliskan BLAH, BLAH, BLAH.

Referensi:
http://www.mail-abuse.org
http://www.orbs.org
http://www.cauce.org
http://www.spamcop.net

Sumber: Milis Dlanet.com