ARTIKEL ICW

Optimalkan Memori PC Anda

Memori yang tidak cukup jelas akan memperlambat kinerja sistem secara keseluruhan, membuat sistem berjalan secara tidak sempurna, atau buruknya lagi sistem dapat tak bereaksi dan menghapus seluruh pekerjaan yang belum sempat disimpan. Cara yang terbaik dan umum untuk menghindari masalah memori selama ini adalah dengan memasang tambahan RAM terlebih jika anda menggunakan Windows 9x pada RAM kurang dari 16MB. Tetapi sebelum anda melakukan hal itu, anda dapat meng-optimalkan terlebih dahulu memori yang ada, bagaimana caranya? Mudah! Windows 9x menyediakan berbagai "tool" untuk dapat membantu anda melacak dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan memori dan juga meng-optimalkan memori yang ada untuk kerja maksimal! Simak langkah-langkah berikut ini:

1. Menjalankan meteran Bila anda menduga tugas-tugas komputasi anda sudah melampaui kapasitas memori, coba lakukan pemantauan ketersediaan sumber daya (recources) dengan menggunakan utiliti System Resources Meter. Utility ini terdapat pada menu StartProgramsAccesories System ToolsResource Meter. Jika tidak terdapat di sana, anda dapat meng-installnya dari CD Windows melalui menu Add/Remove Program pada Panel. Pilih System Tools, klik Details, lalu tandai kotak di sebelah System Resource Meter. Anda dapat melihat persentase sumber daya yang masih tersedia dengan menempatkan pointer mouse pada icon Resource Meter yang berada pada System Tray, atau klik ganda icon tersebut untuk menampilkan kotak dialog. Apabila "User Resources" atau "GDI Resources" sudah di bawah 25% pertimbangkanlah untuk segera menutup aplikasi yang tidak terlalu penting dan jendela- jendelanya.

2. Perhatikan Monitor System Monitor merupakan utiliti diagnostik yang memungkinkan anda memantau statisktik kinerja komputer secara kontinyu. System Monitor ini juga terdapat pada System Tools. Pilih Statistik yang anda inginkan dari menu Add Item. Saat anda membuka lebih banyak aplikasi dan dokumen, statistik tersebut akan memberikan gambaran seberapa cepat RAM komputer anda habis, kapan file swap mulai digunakan dan program apa yang paling boros memori. Dan untuk mengukur secara tepat berapa banyak RAM yang dibutuhkan oleh sebuah program, jumlahkan angka "Other Memory" dan "Swappable memory", lalu kurangi dengan jumlah "Disk Cache". Lakukan perhitungan ini saat program dijalankan maupun tidak dijalankan. Selisih dari kedua perhitungan tsb merupakan jumlah dari RAM yang digunakan oleh program tadi.

3. Jalan lain untuk mengetahui apakah komputer anda berjalan di atas memori yang sedikit, perhatikan statistik "kernel: Threads" pada System Monitor. Peningkatan jumlah threads yang terus menerus utamanya ketika aktivitas komputasi minimum menunjukkan adanya kebocoran memori. Pada banyak kasus, menutup kemudian menjalankan kembali aplikasi akan membebaskan memori yang terjebak, jika tidak, anda perlu menutup ulang semua aplikasi dan melakukan boot ulang.

Sumber: Info Komputer